"Nafsu mengatakan perempuan itu cantik atas dasar rupanya. Akal mengatakan perempuan itu cantik atas dasar ilmu dan kepintarannya. Dan hati mengatakan perempuan itu cantik atas dasar akhlaknya."

Jumat, 30 Juli 2010

Mana Kadomu Buat Ibu, Nak?

Seorang ibu ngotot pada malaikat penjaga kubur untuk bertemu dengan Allah. Setelah kalah berdebat, akhirnya malaikat memperkenan ibu ini bertemu Allah. Inilah dialog antara ciptaan dengan Sang Penciptanya.

Ibu : “Ya Allah, hamba di alam kubur ini Kau beri tempat yg sebaik-baiknya, tapi ada yg kurang. Hamba punya satu permintaan pada-Mu”
Allah : “Apakah ridha-Ku atas kenikmatan ini, kau pertanyakan, wahai ibu yg khusnul khotimah?”
Ibu : “Ampunilah hamba-Mu ini ya Allah…,nikmat-Mu tak terukur, hamba tidak mengingkarinya”
Allah : “Apa permintaanmu, wahai ibu yg bermuram durja?”
Ibu : “Setiap hari saat waktunya shalat 5 waktu, hamba selalu dikirimi doa. Hamba selalu menghitungnya, waktu subuh ada 6 doa buat hamba, waktu djuhur ada 6 doa juga buat hamba. Begitupun dengan waktu-waktu shalat yg lain. Itu adalah doa dari anak-anak hamba”
Allah : “(menyela)..,kalau seperti itu, apa yg kau risaukan, wahai ibu yg mengiba?”
Ibu : “Itulah ya Allah, hamba punya 7 orang anak, doa untuk hamba cuma 6 & setelah hamba periksa alamat pengirim doa, ternyata doa dari anak terakhir hamba tidak ada. Kalau tidak ada doa dari dia berarti dia tidak shalat. Itu yg merisaukan hati hamba”
Allah : “Hamba-hamba-Ku mendapatkan ganjaran masing-masing sesuai amal perbuatannya, wahai ibu yg berhati risau”
Ibu : “Ya Allah ampunilah hamba yg tidak pernah merasa cukup. Hamba meminta pada-Mu Yg Maha Mengabulkan. Tegurlah anakku dengan kasih-Mu agar dia tau kewajibannya di dunia, terangkanlah hatinya dengan cahaya-Mu agar dia tau mana yg benar & mana yg salah & sadarkanlah anakku bahwa sebaik-baiknya tempat di dunia, lebih baik tempat di akhirat yaitu di sisi-Mu ya Allah”
Allah : “Wahai ibu yg banyak meminta, tidak semudah itu, semua tergantung hatinya tapi semoga dengan banyak cobaan yg akan Aku berikan padanya, ia mau melihat tanda-tanda kekuasaan-Ku & mau memikirkannya!”
Ibu : “Terima kasih ya Allah atas kemurahan-Mu”

Sejak saat itu sang ibu semakin rajin menghitung doa-doa yg diletakkan malaikat di pintu kuburnya. Tahun demi tahun sang ibu selalu setia menghitungnya. Entah sampai kapan akan didapati 7 doa di depan pintu kuburnya?


http://agama.kompasiana.com/2010/07/30/kado-buat-ibu/

0 komentar:

Posting Komentar